Sobat…dalam
perjalanan hidup ini seringkali kita mengalami saat-saat yang kurang
menyenangkan sehingga membuat down diri kita, di saat-saat tersebutlah kita
diuji untuk mampu memotivasi diri kita sendiri.
Mengingat
petuah-petuah bijak dari orang tua dan guru adalah salah satu untuk memotivai
diri saat situasi sedang “galau”.
Ane sendiri
dalam mengarungi hidup puluhan tahun ini masih mengingat petuah-petuah yang
sangat berkesan dan membekas di hati ane selain dari orang tua yaitu dari
guru-guru ane saat sekolah.
Ada 3 guru
yang berperan penting dalam motivasi diri ane saat sekolah sampai dengan saat
ini yaitu :
Alm. Bapak Jaka Purnama
Beliau
adalah guru matematika ane saat SD. Orangnya galak saat mengajar, murid-murid
bisa diam seribu bahasa jika beliau masuk kelas, namun dari beliaulah ane
mendapatkan fundamental yang kuat untuk mengarungi pendidikan setelahnya.
Beliau
mengatakan “Matematika adalah ibu dari segala mata pelajaran, bisa matematika
maka pelajaran lain akan mudah”
Dasarnya
memang ane paling males pelajaran yang sifatnya menghafal maka nasehat tersebut
begitu mengena di hati ane. Mulai saat itu ane hanya mempelajari matematima
saja yang intens, sedangkan pelajaran lain ane pelajari kalau mau ujian saja
alias SKS (System Kebut Semalam)
Beliau juga
menanamkan pondasi bahwa mateimatika tidak boleh dihapal tapi dimengerti dari
mana…
“Banyak
Jalan Menuju Roma” , begitulah saat kita mempelajari mateimatika, kita tidak
boleh bergantung hanya satu rumus, itulah mengapa kita diminta mengetahui dan
mengerti asal usul dari sebuah rumus agar ketika kita bisa bisa menyelesaikan
soal dengan rumus yang ada maka kita bisa membuat rumus lainnya yang bersumber
dari asal-usul rumus yang biasa digunakan.
Nasehat tersebut masih membekas
sampai saat ini membuat ane orang yang tidak gampang menyerah ketika menghadapi
suatu masalah, gagal dengan jalan A, maka cobalah dengan jalan B.
Beliau juga
membuat matematika semakin menarik dengan memperkenalkan sifat-sifat angka dan
cara-cara singkat dalam perkalian dan lainnya berdasarkan sifat-sifat angka
tersebut.
Dari beliau
lah ane mendapatkan satu permainan sulap angka yang sampai saat ini masih
seriang ane mainkan.
Saat sudah
SMP pun ane masih sering maen ke rumah beliau…buat pinjem buku sih…maklum kita
punya hobi yang sama yaitu baca novel silat Wiro Sableng dan buku-buku lainnya
seperti Pendekar Rajawali Sakti.
Terima kasih
Pak Jaka Purnama, semoga beliau di terima di sisi Nya..Amin.
Bapak Jadi Waluya
Bapak yang
satu ini adalah guru Fisika ane saat SMA, orangnya kocak, santai dan cerdas. Bukan
karena pelajarannya yang membuat Pak Jadi jadi orang yang berpengaruh dalam
hidup ane, karena ane tetap lebih suka Matematika dibandingkan Fisika. Pak Jadi
memberikan pelajaran yang saat berharga saat ane di akhir SMA yaitu saat ane
mau kuliah.
Keraguan
ane untuk menerima undangan masuk salah satu perguruan tinggi terkenal di
Indonesia ternyata diketahui oleh Beliau. Sebagai anak kampung, jelas ada
perasaan minder ane ketika ane diundang masuk kuliah yang banyak menjadi idaman
anak Indonesia, ane takut tidak mampu bersaing dengan anak-anak kota dan tidak
mampu membawa nama baik sekolah.
Saat
ngobrol dengan Beliau, Pak Jadi mengatakan “Kai, kamu tenang saja, dimanapun
kamu kuliah pasti ada orang yang lebih bodoh dari kamu, kamu tidak akan menjadi
yang terakhir”
Nasehat
yang begitu mendalam, ane bisa langsung bisa menangkap maksudnya...ini masalah
kepercayaan diri dan ane tidak perlu malu karena ane pasti tidak akan menjadi
yang paling terakhir.
Saking
membekasnya nasehat tersebut, saat masuk kuliah ane cari tuh temen-temen ane
yang tidak lebih pintar dari ane…ternyata cukup banyak…hahahaha
Pak Jadi
juga mengatakan “ Kalau kamu masuk ke lingkungan yang baru tirulah kucing,
lihatlah kucing jika berjalan di lingkungan yang baru, dia akan berjalan penuh
wibawa dengan jalan pelan dan kakinya di naikkan melebihi punggungnya”.
Begitu sob…kedua
nasehat tadi intinya adalah mengenai kepercayaan diri kita. Kita harus memiliki
kepercayaan diri kita dimanapun kita berada termasuk di lingkungan yang masih
baru pun.
Terima
kasih Pak Jadi, semoga bapak selalu dalam lindungan-NYa.
Itulah
guru-guru motivator bagi ane, loe pasti punya juga kan…?
Semoga
bermanfaat..terima kasih kunjungannya..
Bye..bye…
No comments:
Post a Comment